
Sebelumnya kita sudah bahas 7 mitos dan fakta seputar aupair, nah sekarang aku bakal kupas soal mitos dan fakta ausbildung Jerman nih karena banyak banget yang masih bingung soal program ini.
Ada yang bilang kalau ausbildung itu kayak kuliah, ada juga yang takut gajinya kecil, atau ngerasa harus jago banget bahasa Jerman dulu. Padahal, kenyataan sesungguhnya jauh berbeda.
Di artikel ini, kita bakal bahas 6 mitos dan fakta ausbildung Jerman biar kamu nggak salah kaprah lagi.
Mitos dan Fakta Ausbildung
1. Mitos: Ausbildung Itu Sama dengan Kuliah
Mitos pertama yang sering beredar ialah kalau ausbildung Jerman itu sama dengan kuliah biasa yang bakal duduk di kelas teori, ikut ujian seperti mahasiswa, dan tidak ada pengalaman kerja nyata.
Makanya, banyak yang ragu ikut karena takut nanti cuma belajar teori, nggak bisa kerja beneran.
Fakta:
Ausbildung adalah program sekolah vokasi alias pendidikan kejuruan. Kamu bakal belajar sambil bekerja di perusahaan.
Jadi kamu bisa langsung ikut project atau belajar yang sesuai bidangmu. Dengan begitu, pengalaman kamu lebih nyata dan skill yang didapat bisa langsung dipakai di dunia kerja.
2. Mitos: Ausbildung Hanya untuk Lulusan S1
Banyak yang nganggep kalau ausbildung itu program profesional tinggi yang harus punya latar belakang pendidikan S1. Ada juga yang takut kalah saing sama peserta yang pendidikannya lebih tinggi.
Fakta:
Tenang, itu hanya mitos. Fakta sebenarnya, ausbildung Jerman bisa diikuti lulusan SMA/sederajat.
Jadi kamu nggak harus S1. Yang penting punya motivasi tinggi, bahasa Jerman mumpuni, dan dokumen lengkap. Banyak peserta yang baru lulus SMA justru sukses menyelesaikan ausbildung dengan sertifikat yang diakui internasional.
3. Mitos: Gaji Ausbildung Kecil Banget, Nggak Cukup Buat Biaya Hidup
Banyak yang beranggapan kalau ikut ausbildung gajinya kecil dan nggak cukup buat hidup selama di Jerman. Mulai dari bayar sewa, makan, transport, sampai nabung pun rasanya kayaknya gak mungkin deh.
Fakta:
Sebenarnya, rata-rata gaji Ausbildung sekitar 990 euro per bulan, dan itu sudah cukup untuk biaya hidup, makan, transportasi, bahkan nabung sedikit-sedikit.
Dengan jalanin hidup hemat, seperti masak sendiri, naik transportasi umum, dan atur pengeluaran dengan bijak, kamu tetap bisa hidup dengan nyaman.
Selain itu, banyak juga azubi yang bisa nabung untuk jalan-jalan, kursus bahasa, atau persiapan karier setelah program. Jadi, gaji ausbildung itu nggak sekecil yang kamu bayangin, malah cukup buat mendukung pengalamanmu di Jerman.
4. Mitos: Ausbildung Cuma Magang Biasa, Nggak Bergengsi
Beberapa orang mikir kalau ausbildung itu sama aja kayak magang biasa, dan nggak ada nilai profesional “Kalau cuma magang, mending kuliah aja.”
Mitos ini bikin banyak calon peserta ragu untuk ikut, karena takut pengalaman dan sertifikat yang didapat nggak terlalu berguna di dunia kerja.
Fakta:
Sertifikat ausbildung Jerman diakui secara internasional. Artinya, pengalaman dan kompetensi yang kamu dapat diakui oleh perusahaan di seluruh dunia.
Selama program, kamu nggak cuma belajar teori, tapi praktik nyata di perusahaan, ikut project, dan menjalani tanggung jawab profesional. Jadi lulusan ausbildung itu bergengsi, bukan sekadar magang biasa.
Bahkan banyak alumni yang CVnya langsung menarik perhatian HR perusahaan di Jerman dan Eropa.
5. Mitos: Ausbildung Nggak Bisa Bikin Kerja Tetap di Jerman
Ada juga yang ragu, kalau ikut ausbildung nanti selesai program nggak bisa kerja full time di Jerman. Karna masa belajar dan praktik cuman sebentar doang.
Banyak yang berpikir kalau pengalaman praktik di perusahaan itu terlalu singkat, jadi nggak bakal cukup untuk mendapatkan pekerjaan tetap.
Fakta:
Setelah lulus, peserta ausbildung Jerman bisa langsung kerja full time. Banyak alumni yang sukses mendapatkan kontrak kerja tetap di perusahaan tempat mereka magang.
Program ini memang dirancang supaya pengalaman praktikmu jadi modal karier di Jerman. Jadi jangan ragu, karena peluang kerja setelah lulus nyata banget. Bahkan beberapa azubi akhirnya lanjut ke jenjang karier atau pindah ke perusahaan lain dengan posisi yang lebih tinggi.
6. Level Bahasa Jerman Harus Tinggi
Mitos ini bikin banyak calon peserta takut mencoba. Mereka mikir, kalau bahasa Jermannya belum lancar, nggak bakal diterima bahkan banyak yang langsung mundur sebelum coba daftar karena kemampuan bahasanya nggak cukup.
Fakta:
Untuk ikut ausbildung Jerman, cukup menguasai bahasa sampai di level B1. Jadi nggak perlu fluent dulu. Selama program nanti, kemampuan bahasa kamu bakal meningkat karna kamu berinteraksi langsung dengan orang-orang Jerman disana.
Banyak peserta yang awalnya cuma B1 tapi setelah 2-3 bulan praktik kerja di perusahaan, kemampuan bahasa mereka meningkat secara signifikan.
Kalau kamu lagi cari kursus bahasa Jerman yang bisa ngajarin kamu dari nol, YAIJ siap bantu. Karena kami punya program belajar bahasa Jerman yang fleksibel, seru, dan efektif. Cocok banget buat pemula yang pengen siap ikut ausbildung.
Kamu bisa cek di artikel ini untuk info kursus bahasa Jerman YAIJ ya belajar bahasa Jerman dari Nol bersama YAIJ
Cara Mendaftar Ausbildung
Kalau kamu tertarik, penting banget buat tau cara mendaftar ausbildung yang benar. Prosesnya nggak ribet kalau kamu tahu step by step:
- Pilih bidang ausbildung yang sesuai minat
- Persiapkan dokumen seperti paspor, ijazah, dan sertifikat bahasa
- Cari perusahaan atau partner resmi di Jerman
- Submit aplikasi melalui platform resmi atau kamu bisa pake bantuan agen ausbildung di Indonesia
Banyak peserta yang terbantu dengan agen-agen ausbildung di Indonesia, karena mereka bisa bantu dari persiapan dokumen, bimbingan bahasa, hingga proses matching dengan perusahaan di Jerman.
Kalau kamu mau mulai perjalanan ausbildung mu tanpa ribet, kamu bisa banget konsultasi sama YAIJ sebagai salah satu agen ausbildung di Indonesia yang terpercaya yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun dalam memberangkatkan peserta ke berbagai luar negeri dengan program yang tersedia.
Mau Mulai Karier Di Jerman Tapi Bingung Mulai Darimana? Konsultasikan Dengan YAIJ Yuk!
Kalau kamu tertarik ikut ausbildung Jerman tapi bingung apa aja yang harus disiapin, kamu bisa konsultasi gratis di YAIJ. Kamu bebas lho kalau mau nanya-nanya apa aja soal ausbildung karna tim kami akan memberitahumu informasi secara detail dan transparan.
Cari tau cara mendaftar ausbildung, persiapkan skill dan bahasa, dan manfaatkan dukungan YAIJ sebagai agen ausbildung di Indonesia supaya prosesmu lebih lancar dan minim hambatan.
Tunggu apalagi? Yuk konsultasi sekarang.
Klik link dibawah ini untuk mulai konsultasi gratis 🔽
Ingin bukti nyata kesuksesan program kami? Tonton video perjalanan peserta kami di Youtube Your Access International Journey dan temukan inspirasi dari para alumni yang kini telah berkarier di luar negeri!